- Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.
- Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan menciptakan pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.
- Bersifat menyindir
- Bisa jadi mengenai orang penting
- Memiliki tujuan tertentu
- Kisah dongeng yang disajikan hampir ibarat dongeng
- Menceritakan perihal abjad binatang dan insan sering terhubung secara umum dan realistis
- Abstraksi, kepingan ini terletak pada kepingan awal paragraf, pada kepingan ini berisikan gamabaran awal perihal isi dari teks anekdot.
- Orientasi, pada kepingan ini berisikan awal mula, latar belakang terjadinya suatu insiden atau insiden yang terjadi dalam teks.
- Event, berisikan rangkaian insiden yang terjadi dalam teks.
- Krisis, kepingan ini berisikan perihal pemunculan permasalahan yang terjadi dalam teks anekdot.
- Reaksi, kepingan ini berisikan langkah penyelesaian problem yang timbul dalam kepingan krisis.
- Koda, pada kepingan ini akan muncul perubahan yang terjadi pada tokoh dalam teks.
- Re-orientasi, kepingan ini merupakan kepingan selesai dari teks sekaligus sebagai epilog dari teks itu sendiri.
- Untuk membangkitkan tawa bagi pembacanya.
- Sebagai saran penghibur.
- Sebagai saran pengkritik.
- Menggunakan kata keterangan waktu lampau
- Menggunakan kata penghubung
- Terdapat penggunaan kata kerja
- Urutan insiden berdasarkan waktu
- Menggunakan jenis pertanyaan retorik, yaitu kalimat pertanyaan yang tidak mengharuskan untuk dijawab.
Contoh Teks Anekdot :
Di sebuah rumah terdapat keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, Abang, Tina, dan Adik. Tina yaitu yang paling sial, lantaran selain ayah dan ibu, ia juga sering disuruh-suruh oleh kakak dan adiknya.
Suatu pagi Tina disuruh ibunya untuk mencuci baju, sehabis itu ia pergi ke halaman rumah untuk menjemur pakaian. Anehnya setiap pakaian yang ia jemur selalu saja jatuh, setiap ia menjemur baju yang lain niscaya akan jatuh juga. Kemudian ia sadar kenapa pakaian yang ia jemur selalu jatuh, lantaran ternyata Tina lupa memasang tali jemurannya.
Cara Praktis Membuat Teks Anekdot
- Tentukan topik: Topik sanggup berdasarkan insiden orisinil atau imajinasi.
- Penentuan tujuan: Buat supaya ceritamu tidak bertele-tele namun sempurna sasaran.
- Bahan penulisan: Hal ini sanggup digali dari insiden sekitar atau imajinasimu. Jangan lupa tambahkan relasi sebab-akibat yang mengandung humor.
- Menyusun kerangka karangan: Setelah topik, tujuan, dan materi tersedia. Kamu tinggal menyusun ceritanya.