Cerita fiksi ialah dongeng rekaan atau khayalan pengarang.
Isi dongeng sanggup murni berasal dari khayalan pengarang, tetapi juga sanggup menurut pada fakta.
Isi dongeng sanggup murni berasal dari khayalan pengarang, tetapi juga sanggup menurut pada fakta.
Cerita fiksi yang dikarang menurut fakta diperoleh dari banyak sekali pengalaman, baik pengalaman diri sendiri maupun pengalaman orang lain. Kemudian, pengalaman tersebut diolah menjadi materi dongeng menarik.
Ciri-Ciri Cerita Fiksi :
a. Merupakan dongeng rekaan atau dongeng faktual yang diolah oleh pengarang.
b. Bertujuan untuk menghibur dengan menceritakan suatu peristiwa.
c. Disajikan dalam alur cerita.
d. Menggunakan bahasa yang komunikastif.
e. Menggunakan bahasa tidak baku.